Teknik Mengecat Mobil yang Baik dan Benar

Hai gaes! Pencinta otomotif tanah air di manapun kalian berada semoga kendaraan yang kita miliki tetap rapih dan bersih ya! Kali ini kita akan membahas teknik mengecat mobil yang baik dan benar, agar mobil kembali kinclong seperti baru.

Sebelum mengecat body mobil harus terlebih dulu kita lakukan penutupan pada bagian lain yang tidak dicat yang biasanya ditutup dengan kertas koran. Penutupan harus rapat karena cat dapat menerobos ke dalam apabila bahan yang penutup terlalu tipis. Cara mengecat mobil yang benar, akan menghasilkan hasil yang baik jika prakteknya dilakukan dengan cara yang baik dan benar hasilnya akan tampak halus dan tidak keriput (kulit jeruk).

Teknik pengecatan mobil sebenarnya cukup sederhana dan tidak ada yang dirahasiakan. Secara garis besar teknik pengecatan mobil hanya ada dua tahap, yaitu pendempulan dan pengecatan. Namun  demikian mengecat mobil membutuhkan pengalaman dan kerja serius serta ketenangan dalam bekerja.

Pekerjaan tukang dempul sangat penting dan tidak dapat dianggap remeh, mengapa demikian? Sebab bagus tidaknya hasil pengecatan sangat bergantung dari kepandaian si tukang dempul. pendempulan yang bagus akan terlihat padat dan tidak bolong-bolong dalam teknik pengamplasan. Kemudian bersihkan daerah yang akan di dempul dari kotoran,debu, maupun karat, sehingga dempul dapat menempel dengan kuat. Kita dapat memperoleh dempul di toko cat dan matrial terdekat. Lalu campurkan dempul, kemudian aduk dempul hingga  merata dan kemudian oleskan secara tipis dan merata. Untuk hasil terbaik lakukan pendempulan dengan gerakan searah. Setelah kering lakukan pengamplasan sehingga didapatkan hasil sempurna.

Kemudian untuk mobil biasanya disebut cat duco dengan jenis NC DAN PU. Cat PU harganya dapat berkisar antara 150 hingga 400 ribuan. Biasanya kita membelinya setelah pengadukan yang dilakukan oleh toko penjual cat mobil. Cat PU biasanya dijual dalam bentuk READY MIX (warna biang).

Tidak sembarang orang dapat mengecat dengan cat semprot (spray gun). Cat semprot berbeda dengan cat dengan menggunakan kuas. Mengecat dengan menggunakan kuas dapat dibilang semua orang dapat melakukannya. Tidak demikian dengan mengecat menggunakan spray gun, hanya orang orang tertentu (ahli) yang dapat melakukannya.

Bahan-Bahan dan Peralatan

1. Kompresor
2. Spray gun
3. Dempul yang bagus
4. Amplas kasar dan halus ( pilih yang bahan kertas )
5. Poxy
6. Cat duco (sesuai warna)
7. Cat akhir (varnis/clear)
8. scrap atau kape untuk mengoleskan dempul

Petunjuk Cara Dempul Mobil

• Bersihkan dan amplas (jenis kasar) bagian yang akan dicat.
• oleskan dempul secara merata dan tipis. Ketika mengoleskan dempul lakukan secara perlahan dan konstan, jangan terlalu cepat. Jika terdapat bolong bolong ulangi hingga merata dan halus. Tunggu hingga setengah kering. Kemudian dempul lagi hingga ketebalan sesuai yang diinginkan.
• Tunggu hingga kering sehingga dapat di amplas.
• Amplas dengan menggunakan amplas kasar hingga mendapatkan bentuk yang diinginkan. Untuk hasil lurus sebaiknya gunakan media plat/lempengan yang ditempelkan pada amplas.
• Ulangi pengamplasan dengan amplas halus (ada baiknya dengan menggunakan air).
• Perhatikan hasilnya, jika masih terdapat lobang ataupun bergelombang, ulangi pendempulan lagi.
• Setelah mendapatkan hasil yang sempurna, tunggu hingga kering.

Setelah dempul benar benar kering, maka menuju ke tahap berikutnya yaitu pengecatan. Tetapi sebelum pengecatan sebaiknya semprot dulu dengan poxy dan setelah kering amplas (ukuran 2000) dengan menggunakan air, sehingga permukaan body nampak halus dan merata.

Petunjuk Mengecat Mobil

Sebagian besar warna cat mobil bukanlah warna dasar, sehingga belum tentu mendapatkan warna cat mobil yang sesuai dengan keinginan kita. Untuk itu sebaiknya membeli cat pada toko khusus cat duco. Pilih mutu cat duco yang bagus dan sebaiknya konsultasi atau bisa juga dengan browsing merk apa dan jenis cat apa yang bagus.

Harga cat mobil berkisar antara 50 ribu hingga 200 ribuan. Namun demikian biaya pengecatan mobil bisa tembus hingga jutaan rupiah, bahkan biaya pengecatan seluruh body mobil bisa mencapai puluhan juta rupiah tidak heran dengan hasil cat yang bagus biasanya tukang cat membandrol dengan harga yan cukup tinggi, untuk itu buat kita yang ingin mengecat mobil sebaiknya ditanyakan dulu soal budgeting agar tidak menyesak setelah pengecatan dilakukan.

Setiap jenis kendaraan biasanya menggunakan jenis cat yang berbeda. Cat untuk truk akan berbeda dengan cat untuk angkot dan berbeda pula jenis cat untuk mobil pribadi. Jenis ( bahan ) cat dapat dibedakan, seperti :

1. Nitro Cellulose : Biasanya digunakan untuk kendaraan niaga dan truk. Keunggulan cat nitro cellulose adalah cepat kering, namun jenis cat mobil ini tidak terlalu kinclong dan cepat pudar.
2. Poly Urethane : Harga cat ini terbilang mahal, orang awam menyebutnya dengan cat oven. Cat ini setelah diaplikasikan tidak cepat kering, oleh sebab itu pengeringan biasanya dilakukan dengan oven. Kualitas cat Poly Urethane sangat kinclong dan keras, sehingga tahan terhadap goresan.
3. Lacquer : merupakan salah satu jenis cat yang harganya paling murah. Kelemahan jenis cat ini adalah sangat cepat pudar.

Sebelum melakukan pengecatan harap perhatikan bagian yang mau dicat. Pastikan sudah tidak ada lagi goresan atau lobang kecil kecil pada bagian yang mau di cet. Jika belum sempurna sebaiknya lakukan pengamplasan atau pendempulan kembali. Sebaiknya tutup bagian yang tidak dicat dengan kertas koran. Lakukan pengecatan pada tempat yang teduh dan berventilasi sempurna.

1. Lap dengan kain halus bagian yang akan dicat.
2. Tuangkan cat yang telah dicampur dengan pengencer pada spray gun.
3. Hidupkan kompresor dan sambung selang anginnya.
4. Ketika mengecat usahakan dengan gerakan stabil dan merata. Jangan terlalu cepat dan juga jangan terlalu lamban. Gerakan terlalu cepat akan mendapatkan hasil pengecatan yang tidak merata. Sebaliknya gerakan terlalu lamban akan membuat cat berkumpul dan meleleh dan hasilnya biasanya berkeriput.
5. Gerakan mengecat sebaiknya kekanan dan kekiri atau keatas dan kebawah dan pastikan tidak berhenti sebelum selesai.
6. Saat melakukan pengecatan atur jarak semprotan cat kira kira 30 cc dari bahan yang akan di cat.
7. Tunggu hingga kering dan lakukan pengecatan kembali.
8. Pada tahap terakhir gunakan clear atau varnis supaya hasilnya mengkilap.
9. Cat baru biasanya mempunyai permukaan kasar. Anda dapat menggunakan compound untuk menghaluskan.

Setelah cat mobil anda baru sebaiknya anda mulai belajar cara merawat cat mobil anda. Sehingga cat mobil dapat bertahan lebih lama dan tetap kilap. Bisa juga dilapis dengan coating armor body sehingga body terprotect dengan maksimal. Namun bagaimanapun juga tetap saja cat oven lebih unggul dari yang lain. Carilah bengkel yang bersih dengan hasil yang baik. (Roby Suhendra)